Konten Berita

...

Cegah Hoax : Ingat Selalu, Saring sebelum Sharing!

Hoax

Kemajuan teknologi dan kehadiran internet membuat segalanya terhubung ke dalam satu dunia maya dan memberikan banyak manfaat positif seperti mempermudah komunikasi, menjadi sarana penambah wawasan, dan juga menjadi media hiburan. Meski demikian, internet bak pisau bermata dua karena juga memiliki dampak negatif. Salah satu dampak negatif dari internet adalah menjadi tempat peredaran informasi bohong atau yang lebih dikenal dengan istilah hoaks (hoax).

 

Hoaks sendiri cukup berbahaya karena dampaknya dari informasi yang salah dapat menimbulkan kekacauan di masyarakat.Sejarah mengenai Hoaks, Meski baru mengambil peran utama dalam panggung diskusi publik Indonesia di beberapa dekade terakhir ini, hoaks sebetulnya punya akar sejarah yang panjang. Berbagai cara telah dilakukan, baik oleh pemerintah maupun masyarakat yang peduli dengan maraknya hoaks di kehidupan masyarakat.

Pemerintah misalnya telah membuat pagar hukum dengan menyetujui lahirnya Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektonik, memblokir situs-situs yang menyebarkan hoaks, menangkap sindikat penyebar hoaks hingga membentuk lembaga siberkreasi yang berfokus dalam menangani hoaks. Tidak hanya itu, masyarakat juga turut serta dalam menekan peredaran hoaks dengan memberikan klarifikasi terhadap hoaks. Diantaranya adalah Mafindo (Masyarakat Anti Fitnah Indonesia) yang secara aktif dan peduli memberikan klarifikasi akan hoaks hingga melakukan literasi media, baik dikalangan masyarakat hingga jurnalis. Selalu perbarui informasi seputar kesehatan melalui kanal-kanal website dan media sosial resmi.

Pernah membaca informasi seputar kesehatan yang tidak masuk akal dan akhirnya membuat emosi serta minta diviralkan? Hati-hati informasi tersebut termasuk ciri-ciri informasi hoaks. Yuk, saring informasi sebelum sharing, telusuri sumber berita dan konfirmasi kembali ke pihak terkait untuk kebenarannya.

Cek kebenaran sebuah informasi dengan:

1. Kirim pesan WhatsApp ke Chatbot Mafindo ke nomor 085921600500

2. Cek di situs Kementerian Kominfo di https://komin.fo/inihoaks atau https://turnbackhoax.id dan https://cekfakta.com.

3. Cek dan buktikan hoaks terkait COVID-19, kunjungi https://s.id/infovaksin

Bendung peredaran hoaks disekitar kita dengan laukan 6 P :

  • Perhatikan suasana hati, membaca informasinya membuat emosi, marah, benci atau sakit hati.
  • Pesan berantai, diakhiri dengan perintah sebarkan , foward, atau share alias selalu minta diviralkan
  • Periksa sumber, biasanya tidak menyertakan link, sumber atau bukti asal informasinya
  • Periksa redaksi, situs tidak terpercaya penyebar hoaks tidak memiliki info kontak dan redaksi
  • Pakai akal sehat, informasinya terlalu aneh, mustahil, atau mengaku resmi, tapi banyak typo, anggap saja hoaks
  • Penyakit kambuhan, jika orang sudah sering sebarkan hoaks, waspadai informasi lain yang dia sebarkan

(MH)

Kontak Kami