- Admin Dinkes
- Jumat, 26 September 2025
- 38
Moh. Bisri mengajak Persakmi untuk Edukasi Cek Kesehatan Gratis
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau menghadiri dan membuka Temu Ramah Persakmi Kepulauan Riau di Café Orang Roemah Tanjungppinang (26/9). Acara yang dihadiri oleh Pengurus Persakmi Kepri serta anggota dan undangan tersebut membahas rencana dan kebijakan organisasi satu tahun kedepan.
Dalam sambutannya, Mohammad Bisri mengajak SKM dan Profesional Kesehatan Masyarakat untuk bersama-sama pemerintah melaksanakan kegiatan nyata di masyarakat. Salah satunya adalah pada diseminasi data dan informasi serta edukasi CKG mandiri berbasis komunitas.
Moh. Bisri yang juga merupakan Penasehat dan Pembina Persakmi Kepri mendorong SKM dan Profesional Kesehatan Masyarakat untuk selalu meningkatkan kompetensi diri. SKM dan profesional Kesehatan Masyarakat setidaknya melakukan tiga hal. Yaitu, membiasakan diri untuk belajar dan berlatih ilmu atau keterampilan baru. Selanjutnya ilmu dan keterampilan harus dikeluarkan menjadi karya atau aktifitas. Yang terakhir adalah melakukannya dengan bersama-sama.
“Gunakan keseharaian kita untuk mendapatkan sesuatu yang melekat di badan, yang tidak akan pernah hilang dimakan waktu dan tempat. Tetap percaya diri dan jangan takut dengan tugas baru yang menantang”, pungkasnya.
Ketua Persakmi Kepri, Abdul Rauf Rahim, S.KM., M.Si menyatakan bahwa Persakmi Kepri kedepan akan melakukan peningkatan kapasitas anggota serta aksi nyata di tengah masyarakat.
“Anggota kita yang tersebar di DInas Kesehatan Provinsi hingga Puskesmas se Kepulauan Riau, termasuk yang bekerja di sektor swasta merupakan potensi yang sangat besar untuk pembangunan kesehatan. Persakmi hadir sebagai rumah S.KM dan Profesional Kesehatan Masyarakat sebagai tempat belajar dan diskusi.
Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (PERSAKMI) merupakan organisasi profesi yang menghimpun Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) dan tenaga profesional di bidang kesehatan masyarakat. Secara nasional, PERSAKMI berperan dalam menguatkan kompetensi anggotanya, mengawal kebijakan publik terkait tenaga kesehatan, serta mendorong program promotif dan preventif dalam pembangunan kesehatan. PERSAKMI juga aktif dalam advokasi kebijakan, pendidikan berkelanjutan, serta kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga akademik untuk memperkuat kapasitas tenaga kesehatan masyarakat di seluruh Indonesia.
Di Kepulauan Riau, kontribusi PERSAKMI terlihat nyata dan berkomitmen mendukung program strategis pemerintah, seperti cek kesehatan gratis, pemberian makanan bergizi, penanggulangan tuberkulosis, dan pengendalian stunting. PERSAKMI Kepri juga mendorong penguatan promosi kesehatan di tingkat puskesmas, serta menjalin kolaborasi dengan perguruan tinggi, seperti Universitas Ibnu Sina Batam serta Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang, untuk pengembangan pendidikan profesi kesehatan masyarakat. Dengan langkah ini, PERSAKMI Kepri memperlihatkan perannya bukan hanya sebagai wadah profesi, tetapi juga mitra strategis pemerintah dalam membangun masyarakat Kepri yang sehat dan sejahtera
