Dinkes Kepri Fasilitasi dan Berikan Pelatihan Tata Kelola Labkesmas

Cetak

Tatakelola Labkesmas 3

Gambar : Pelatihan Tatakelola Laboratorium Kesehatan Masyarakat

Dalam Upaya Penguatan kapasitas tenaga laboratorium Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau mengadakan Pelatihan Tata Kelola Penyelenggaraan Laboratorium Kesehatan Masyarakat Tingkat Provinsi Kepulauan Riau. Kegiatan yang dilaksanakan dari tanggal 18 s.d 23 September 2023 di Comforta Hotel Tanjungpinang ini dihadiri oleh perwakilkan peserta antara lain Kepala Laboratorium Kesehatan Daerah Kota Batam dan Kota Tanjungpinang, dokter Penanggungjawab/pengelola program Laboratorium di Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota dan Puskesmas, serta pengelola program Laboratorium asal bidang pelayanan kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau. Peserta pelatihan berjumlah 25 orang yang dipandu oleh fasilitator berasal dari BTKLPP Kelas 1 Batam dan Medan dengan diampu oleh pengendali pelatihan dari Balai Pelatihan Kesehatan Batam.

Tatakelola Labkesmas

Laboratorium Puskesmas kedepannya akan menjadi Labkesmas yang wajib melaksanakan Pemantapan Mutu Internal (PMI) dan Pemantapan Mutu Eksternal (PME). Dan Labkesda Kabupaten berkewajiban membina Labkesmas Puskesmas. Kementerian Kesehatan RI telah menata ulang laboratorium kesehatan sebagai upaya transformasi kesehatan di Indonesia. Penataan ulang dilakukan mulai dari penambahan jumlah Laboratorium hingga kelengkapan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan di laboratorium kesehatan masyarakat (Labkesmas).

Saat ini jumlah Laboratorium yang dapat melakukan diagnosis penyakit masih terbatas, ke depan seluruh provinsi di Indonesia ditargetkan memiliki laboratorium pemeriksaan sampai pelayanan primer. Dinkes provinsi, kabupaten/kota diminta meningkatkan kapasitas Labkesmas. Nantinya, Labkesmas fungsinya bukan hanya surveilans tetapi juga skrining.

Penataan ulang Labkesmas merupakan bagian dari pendekatan siklus kehidupan pada integrasi layanan primer di Puskesmas. Sebagai informasi, integrasi layanan primer dilakukan dengan pendekatan kluster, yaitu kluster ibu hamil, anak dan remaja, kluster usia produktif dan lansia, serta klaster penanggulangan penularan penyakit atau surveilans, termasuk laboratorium Puskesmas. (Indah - yankes)

Click to listen highlighted text! Powered By GSpeech