Beranda

Dalam memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan RI, perwakilan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kepri, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, BPJS dan BKKBN, melaksanakan kegiatan Senam Sehat Bersama dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis pada Senin pagi, 21 Agustus 2017. Antusias masyarakat Tanjungpinang terlihat dari 3000-an peserta yang memadati halaman Gedung Daerah untuk mengikuti Senam Sehat Bersama.

Kegiatan yang dibuka oleh Gubernur Kepri dan dihadiri Ketua PKK serta Sekda Provinsi Kepri ini menyediakan Pemeriksaan Kesehatan Gratis oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kepri bersama BPJS yang melayani ±200 orang. Melalui pemeriksaan kesehatan peserta dapat mendeteksi faktor risiko terjadinya penyakit-penyakit tidak menular (PTM). Aksi pemeriksaan kesehatan yang dikoordinir oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kepri dan BPJS ini terdiri dari pemeriksaan tekanan darah, indeks massa tubuh (IMT), kadar gula darah (KGD), kolesterol, asam urat, serta pemeriksaan papsmear dalam rangka mendeteksi kanker leher rahim oleh BKKBN.

Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan dari 150 peserta yang memeriksakan kesehatannya, 20% mempunyai riwayat keluarga Diabetes, 16% riwayat keluarga Hipertensi, 15% yang mempunyai riwayat keluarga Kolesterol tinggi dan 18% mempunyai riwayat kolesterol tinggi pada dirinya. Dilihat dari perilakunya, ada 6% yang merokok, 41% kurang melakukan aktivitas fisik, 29% yang kurang makan sayur dan buah. Hasil pengukuran terhadap 150 peserta, ada 31% yang prehipertensi dan 27% yang hipertensi, 20% yang berat badannya berlebih dan 53% yang obesitas, 46% yang ukuran lingkar perutnya beresiko, 7% yang kadar gula darahnya buruk, dan 65% yang kolesterol darahnya buruk. 

Disimpulkan bahwa 150 orang yang diperiksa beresiko PTM yang cukup mengkhawatirkan, khususnya pada faktor risiko riwayat keluarga Diabetes sebesar 20%, aktivitas fisik kurang ada 41%, 29% peserta kurang makan sayur dan buah, 31% prehipertensi, 27% yang sudah hipertensi, ada 20% yang berat badannya berlebih dan 53% yang obesitas, 46% memiliki lingkar perut berisiko, serta 65% yang kolesterol darahnya buruk. Untuk itu perlu upaya mencegah terjadinya PTM. Upaya pencegahan yang dapat dilakukan seperti menjalani pola hidup sehat, melakukan diet sehat dan seimbang, melakukan aktivitas fisik, tidak merokok dan hal yang sangat penting yakni memeriksakan kesehatan secara berkala ke fasyankes. Ini sejalan dengan slogan pencegahan PTM yakni CERDIK, yang terdiri dari 5 point yakni cek kesehatan secara berkala, enyahkan asap rokok, rutin olahraga, diet seimbang, istirahat cukup dan kelola stress. Mari cegah dan kendalikan faktor risiko PTM dengan CERDIK untuk hidup sehat dan produktif (DH).